Atau Atau

Thanks, Blog.

Berselancar di dunia blog atau biasa disebut blog walking sangat-sangat membantu saya dalam mencari pengalaman, hehe. Ya, setidaknya saya bisa membaca pengalaman para bloger dan saya bisa mengambil 'sikap' untuk hal itu. Ternyata, banyak sekali orang diluar sana yang memiliki pengalaman begitu menakjubkan, jam terbangnya sudah tinggi. Kalau dibandingkan dengan saya, saya ini apalah. Hanya butiran debu, hiks. Hahaha.

Setelah blog walking akhir-akhir ini, cerita dan pengalaman para blogger itu sangat mengisnpirasi dan saya berniat untuk mengikuti jejaknya. Oke, dalam hal ini saya ingin mengikuti suatu 'ajang' yang belum saya tuliskan disini, karena akan ada postingan lainnya nanti, jika saya sudah mengikuti ajang itu tahun depan, Insyaa Allah.

Walaupun sekarang saya sudah tau gambarannya seperti apa, tapi saya juga semakin tau bagaimana 'lawan' saya nantinya, tentunya mereka adalah orang-orang yang sudah mempunya jam terbang tinggi. Oke, untuk hal itu saya harus mempersiapkan mental terlebih dahulu. Saya sudah mempunyai rencana untuk ini, dan saya harus berani melawan diri saya untuk maju selangkah dari musuh saya.

If you learn more, you will aware that you're nothing. Oke, ini benar-benar kata yang menjadi pencambuk saya. Semakin kita mencari tau tentang suatu hal, semakin kita merasa bodoh dibuatnya, maksud saya adalah; kita pasti merasa kita ini bukan apa-apa.

Seperti contoh teman saya yang sedang kuliah di Universitas Swasta di Bandung, kami sempat sharing melalui voice note, saya bercerita tentang dunia komputer yang saya geluti, dan dia bercerita tentang bagaimana kehidupannya disana seorang diri, maklum anak rantau. Sumatera dan Jawa tentu memiliki budaya yang berbeda, dan seperti yang kita tau bahwa 'orang-orang' di Jawa lebih sedikit maju daripada Sumatera, apa lagi di Univeristas itu tentu akan berkumpul dengan orang dari seluruh Indonesia.

Dan dia bilang bahwa dia belumlah apa-apa dari pada temannya, padahal semasa di Jambi dia sudah merasa sedikit lebih dari pada temannya disini. Terlebih disana, dia harus mempersiapkan mental baja tentunya karena tanpa orang-orang yang biasa mendukungknya.

Mendengar ceritanya malam itu, yang tidak bisa saya jabarkan disini sangat mengetuk hati saya, saya harus keluar. Setidaknya keluar dari zona nyaman saya. Saya tidak bisa begini terus, saya harus selangkah maju dari hari kemarin, hari ini, dan hari esok.

Karena memang pada kenyataannya saya tidak terlalu nyaman dengan 'zona nyaman' saya yang sekarang. Tapi saya belum memiliki jaringan untuk mencoba keluar dari hal tersebut. Untungnya, saya mempunyai akses internet yang mumpuni, jadi saya bisa blog walking dan stalking kemanapun saya mau. Alhamdulillah jalan untuk keluar dari zona nyaman itu hampir saya temukan. Dan sedang dalam proses pembentukan.

Karena hal baru yang akan saya jalani ini adalah langkah saya untuk mencapai hal-hal yang sudah tertulis di dalam 'My Dream' saya. Dan saya berharap agar semuanya cepat ter-checklist.


No comments:

Post a Comment